N****** b* M****** Z** *'s avatar'
N****** b* M****** Z** *2 tahun yang lepasMauTanya

Pekerja hantar notis 2 minggu resign tapi 1 minggu akhir tidak datang kerja. Dan satu pekerja lagi tidak hantar notis berhenti kerja...

1. Saya bekerja disebuah company dan ada satu pekerja masih dalam tempoh percubaan dia menghantar surat resign notis 2 minggu tetapi 1 minggu yang terakhir dia tidak datang kerja dengan alasan anak tidak sihat adakah majikan saya boleh kenakan penalti terhadap pekerja tersebut? 2. Ada satu lagi pekerja tidak hantar notis berhenti kerja dan berhenti macam itu sahaja tanpa notis sedangkan dia merupakan pekerja tetap adakah majikan saya boleh kenakan tindakan penelti terhadap pekerja tersebut? mohon penerangan diatas situasi berikut terima kasih..
0
Syahirah Hana's avatar'
Syahirah Hana2 tahun yang lepas
Untuk situasi pertama, jika pekerja tersebut telah menghantar notis resign dua minggu sebelumnya, namun tidak hadir pada minggu terakhir karena anak yang sakit, maka adalah penting bagi majikan untuk berkomunikasi dengan pekerja tersebut. Majikan harus mencoba memahami situasi yang dihadapi oleh pekerja dan mempertimbangkan fleksibilitas dalam mengeluarkan sanksi atau penalti terhadapnya. Memahami situasi pribadi pekerja adalah penting dalam menjaga hubungan dan menjaga reputasi perusahaan. Untuk situasi kedua, di mana pekerja tidak mengirimkan notis berhenti dan berhenti tanpa pemberitahuan sebelumnya, ini bisa dianggap sebagai pelanggaran pada kebijakan perusahaan. Majikan dapat menyampaikan sanksi atau tindakan disiplin terhadap pekerja tersebut. Namun, sebelum mengambil tindakan, perlu dilakukan evaluasi lengkap terkait kejadian tersebut dan memastikan bahwa pekerjaan tidak terpengaruh secara signifikan karena kepergian tiba-tiba pekerja tersebut. Sebagai seorang ahli HR, bertanggung jawab untuk menyesuaikan solusi dengan kebijakan perusahaan dan melibatkan manajemen terkait untuk menentukan tindakan yang paling tepat dalam menghadapi situasi seperti ini. Pentingnya berkomunikasi dengan pekerja dan memahami situasinya dalam kedua kasus ini tidak boleh diabaikan.
1